Tapi, Isu Kebocoran Jawaban Warnai UN SMP di Surabaya

Sumber : MediaIndonesia.com

Ujian nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Surabaya, Senin (5/5) diwarnai dengan isum beredarnya bocoran jawaban soal ujian. Meski begitu, polisi tidak gegabah menanggapi isu tersebut.
"Sejak pagi sudah terdengar isu soal bocor, tapi setelah kita cek di semua sekolah tidak ada," kata Kasat Bina Mitra Polwiltabes Surabaya AKB Yayuk Sri Rahayu.
Jawaban soal ujian itu beredar melalui pesan singkat melalui SMS para siswa yang sedang ikut ujian. Bahkan, banyak orang tua yang menerima isi SMS tersebut.
Dalam SMS tercatat jawaban soal-soal ujian yang diujikan pada minggu pertama. Dalam SM S disebutkan mengirimkan jawaban Bahasa Indonesia yang dibagi dalam dua kelompok soal yaitu kode soal A dan B.
Jawaban yang dikirimkan dari seseorang yang memakai salah satu operator berjumlah 50 soal. Jawaban tersebut dikirimkan ke beberapa nomor HP.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Sahudi menyatakan para siswa dan orang tua diminta tidak percaya dengan jawaban Ujian Nasional (Unas) SMP/MTs yang dikirim lewat SMS.
"Bisa saja jawaban itu dilakukan oleh orang yang mtidak bertanggungjawab. Saya sudah mengecek jawaban dari seseorang yang mengirim SMS. Ternyata jawaban yang disebarkan ke beberapa nomor seluler adalah salah semua," katanya.

------------------------------------------------------------------------------------------------

Waduh2.. Makannya lebih baik belajar toh, daripada dapet bocoran tapi salah semua...
Kalau saja bocoran itu didapetin dgn harus membayar... Waduhh.. rugi besar tuh...

0 comments: